Humoriezt terbentuk pada tahun 1988 tepatnya pada tanggal 31 Oktober, dimana saat itu bernama humoris yang pada mulanya merupakan genk kelas pada suatu SMU terkenal . Seorang pemuda berinisial “P” mendirikan genk sekolahan … … Lihat SelengkapnyaLihat Selengkapnyatersebut, hingga merambah dilingkungan perkampungannya sampai sekarang yang sering kita dengar sebagai HRZ sentral. Seiring berjalannya waktu HRZ berkembang sangat pesat & mengalami berbagai regenerasi, pada era tahun 2000 an, muncul 3(tiga) kekuatan besar dalam humoriezt, yaitu HRZ sentral, HRZ sakit hati & HRZ sejati. Yang kesemuannya mempunyai panglima perang (komandan) masing2, pada awalnya mereka tidak saling mengenal, mereka kebetulan mempergunakan nama yang sama dalam organisasi mereka yaitu humoriezt. Dari ketiga kekuatan besar HRZ tersebut HRZ sakit hati sangatlah menonjol, yang dulu lebih dikenal dengan sebutan HRZ pojok (gabungan HRZ sejati + HRZ sakt hati, mungkin karena sepak terjang HRZ sakit hati inilah humoriezt menjadi sangat disegani era th 2000 an. Pada akhirnya ketiganya sepakat melebur menjadi satu menjadi HUMORIEZT club sampai sekarang. karena ULtah HRZ ke-16 dilaksanakan tahun 2004 di Bantul dan itu ultah Gabungan HRZ se-Jogja dan dihadiri pula oleh Joxzin, dll yg masih teman dg HRZ.Dan kini muncul genkster baru”BUTO-IJO“ yang lahir di jerman( jejer Sleman.pen) yang masih di kawasan Klaten.Yang masih se Group dengan HUMORIEZT.Bentrokan atau perkelahian QZR vs JXZ+HRZ sering terjadi secara frontal. Biasanya mereka memanfaatkan momen tertentu seperti tahun baru,takbiran,dsb. Dengan berkonvoi dan tentunya siap senjata tajam mereka sering bertemu dan pastinya akan terjadi perang. Yang sering terjadi adalah konvoi JXZ sering memasuki wilayah kekuasaan QZR. Biasanya jalan Solo adalah sasaran serangan konvoi JXZ .Setelah berkonvoi di selatan biasanya mereka melewati jalan Solo untuk memulai keributan. Jarang terjadi QZR yang menyerang wilayah kekuasaan JXZ.
*Serba Serbi – QZR sering meneriakkan slogan : “1 liter bensin 10 kepala Joxzin, Sekali tebas MATI cah 14″ – JXZ sering meneriakkan slogan : “sekali kayuh 10 kepala Qzruh” – Kecamatan Wedi,Klaten pernah diobrak abrik oleh puluhan atau ratusan pemuda bermotor yang ditengarai adalah anggota QZR Prambanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar